♥rkavkavianty♥

assalamu alaikum

Jumat, 23 Desember 2011

Hari Ibu (Happy Mom's Day)

Morning, all...

hmm.. pagi ini terlihat cerah, yaa.. (Wil. Bdg-Cmhi dsk)
Terlihat di sekitar jalan sekitar sekolah tadi pagi, aku lihat anak2 sekolah didampingi orang tua mereka masing-masing, well, karena hari ini adalah hari pembagian 'raport' untuk anak sekolah tingkat SD, SMP, dan SMA , yang negeri maupun swasta. Namun ada beberapa sekolah yang sudah melaksanakannya kemarin, contohnya adik sepupu saya yang sekolah di tingkat SD. Dan tadi pagi aku baru saja mengantar adikku, untuk perwakilannya, Ayahku yang akan mengambilnya, karena kebetulan aku ada pekerjaan yang gak bisa ditinggalkan. Senang sekali untuk orangtua ataupun anak yang bisa didampingi orangtua untuk mengambil buku 'laporan hasil belajar' itu. Namun mungkin ada beberapa siswa/i yang orang tuanya tidak bisa mewakili untuk mengambilnya.
Itu pernah terjadi sama aku, lho! hehe Di masa lampau, ketika aku duduk di kelas 3 SD, saat pembagian raport, aku tak ditemani Ibu atau Ayah seperti teman-temanku, karena kebetulan Ibu dan Ayahku tak tinggal bersamaku saat itu. Aku tinggal dengan nenek dan kakekku. Jadi kalo ada pembagian raport, yang biasa mewakilkan sebagai orang tua adalah nenekku yang kebetulan saat itu berprofesi menjadi guru SD di sekolah lain, beliau selalu berusaha menyempatkan diri untuk mengambil raportku, meskipun ia pun sebenarnya harus bertugas melaksanakan hal yang sama sebagai wali kelas eorang guru SD Harapan 2 Cimahi kelas tingkat 4. Setelah Beliau selesai melaksanakan tugasnya, beliau menyempatkan untuk ke sekolahku.
Tetapi, di jaman aku, ya, jaman aku masih muda. hehe , rasanya berbeda cara pembagian raport seperti jaman sekarang.
Dulu, jika tak ada orangtua yang mewakili untuk mengambilnya, kitapun bisa mengambil sendiri. Itu pada saat 'caturwulan' (jaman sekarang semester) pertengahan, atau bukan pada saat kenaikan kelas. Maka dari itu, pada saat pertengahan caturwulan, beberapa murid tak ditemani oleh orang tuanya, karena Ibu/Bapak guru mengizinkan kita untuk mengambil buku itu tanpa orangtua.
Namun ketika kenaikan kelas, kita harus membawa orangtua atau wakil kita, karena guru ingin memberi tahu secara langsung perkembangan belajar kita selama satu tahun ini. Dan biasanya, diadakan perpisahan kelas untuk kakak kelas yang hendak melangkah ke jenjang sekolah yang lebih tinggi. Maka dari itu kita diperkenankan membawa orangtua untuk ikut berpartisipasi dalam acara tersebut.

Senang bila raport yang kita terima hasilnya sudah 'memuaskan' , namun bila raport yang kita terima nilainya belum maksimal, bukan berarti kita kecewa dan putus asa, justru itu akan menjadi pembelajaran terhadap diri sendiri bagaimana cara kita mennigkatkannya. Jujur aja, aku juga pernah sempat mengalami putus asa karena nilai raportku yang kurang memuaskan, namun pemabgian raport semester berikutnya, aku bisa mendapat nilai yang memuaskan bagiku dan bagi orangtuakku. Itu karena aku tak ingin berputus asa :)
Apalagi hari kemarin adalah HARI IBU, Hari Specialnya Ibu, Wanita Special yang kita kenal selama ini. Kemarin adalah hari dimana aku mengucapkan selamat Hari Ibu kepada Ibuku, dan Neneku yang selama ini sudah merawat aku. Begitu terpancar wajah bahagia dari keduanya saat pagi-pagi itu aku memberikan kado yang sudah aku bungkus rapih semalamnya untuk Ibu dan Neneku. Aku cium kedua pipinya, telapak tangan yang akan selalu lembut dihatiku, meskipun sesungguhnya kasar karena selalu mengerjakan pekerjaan rumah tangga untuk keluarga.
Sore harinya, aku membeli bunga untuk mereka, 3 tangkai bunga mawar putih. "Mengapa 3 tangkai?" karena sebenarnya ada 3 wanita special yang aku kenal. Ibuku, nenekku, dan Ibu seseorang yang aku cintai. Namun Ibu yang sesungguhnya, Ibu yang terspecial, Ibu yang tercantik, Ibu yang istimewa, adalah Ibuku, 'Sri Sugiharti' . Nama indahnya akan selalu dihati :)

Well, bagaimana dengan kalian, apa yang sudah kalian beri kepada Ibu kalian di hari Specialnya?
Teman, sebenarnya ada hal yang ternyata lebih penting dari sekedar kado, ciuman di pipi kanan, ucapan selamat, bingkisan, makanan enak, ataupun rangakaian bunga yang indah yang kita berikan. Ternyata rasa cinta dan hormat kita selama ini yang akan selalu Dia kenang dan banggakan. Bukan harta ataupun kekuasaan yang mereka inginkan untuk kita, namun rasa hormatnyalah kepada mereka yang sesungguhnya mereka tunggu dari kita. Berjanjilah kepadanya, kita akan selalu menjaga dan mencintainya, berusahalah menepati janji itu. Do'akanlah dia selalu dalam lindungan-Nya . Namun aku teringat temanku yang kebetulan Ibunya sudah meninggalkannya, untuk kalian yang (maaf) Ibunya telah tiada, do'akanlah, bukan berarti kalian murung atau bersedih hati melihat orang lain memperingatinya dengan Ibunya, sedangkan kamu tidak, Do'akanlah Ibu kalian disana, semoga Allah memberi tempat terindah untuk wanita terindah yang kalian kenal selama ini. Biar Tuhan yang memberi hadiah kepadanya untuk perayaan Hari Itu. dan kita do'akan semoga ia tersenyum atas do'a dan harapan yang sudah kita ucapkan dalam do'a dan rasa rindu itu :) . Untuk kalian yang masih sempat menggenggam tangannya, masih bisa mencium pipinya, masih bisa mengucapkan secara langsung kepadanya 'selamat hari ibu' ,bersyukurlah,.. tak ada yang lebih indah dari itu. Maka butlah Dia bahagia selama mereka masih ada disamping kalian :) Make her Happy, before the happiness from her lost for you..
BTW, bicara Hari Ibu yang kemarin kita rayakan, ternyata berbeda dengan beberapa negara di belahan dunia ini. Di Indonesia, Hari Ibu Selalu diperingati tanggal 22 Desember. Namun di Amerika dan 75 negara lainnya, seperti Kanada, Australia, Jepang, Italia, Jerman, Belanda, Malaysia, Hongkong dan Taiwan, Hari Ibu atau biasa disebut Mother's Day (on English) dirayakan pada hari Minggu di pekan kedua pada bulan Mei. Sedangkan di beberapa di negara Eropa dan Timur Tengah Hari Perempuan Internasional atau International Woman's Day diperingati setiap tanggal 8 March.
"Kenapa bisa beda seperti itu?"
Karena dari beberapa media yang aku dapatkan informasinya, Hari Ibu di Indonesia berkaitan erat dengan perjuangan kaum perempuan sebagai Ibu. (Agnes Widayanti, Koordinator Jaringan Peduli Permpuan dan Anak/ JPPA) . Sedangkan Mother's Day adalah pembebasan tugas seorang Ibu dari tugas-tugas yang selama ini ia lakukan sebagai seoarng Ibu. Tugas-tugas itu dialihkan sementara kepada suami, anak-anaknya. Tapi hal itu juga memberi contoh kepada kita anak dan suami di Indonesia, ada benarnya juga, lho! namanya juga hari special, jadi kita harus menghargai Ibu dan pekerjaannya selama ini, agar kita merasakan, bagaimana menjadi seorang Ibu :)

dan Kali ini aku ingin mengucapkan kepada Ibu di seluruh belahan pulau, provinsi, kota, desa, kecamatan (el bi way..dibaca ---> LEBAY) di Indonesia.
Selamat Hari Ibu

Mungkin memang sedikit terlambat untuk mengucapkannya, namun tak akan pernah terlambat untuk akan selalu memberikan yang terbaik untuknya. Selamat Hari Ibu..
You always be special woman for your husband, always be best mother for our (your childern), always be most beautyful woman for you daughter , (Me) :)
Semoga Allah selalu menjadikanmu pelita dalam hidupku.. dalam hidup kami, orang-orang yang menyayangimu..


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

coment here